Jumat, 24 November 2017

Tahapan Pilgub Jatim 2018, KPU Mulai Lakukan Pendaftaran PPK dan PPS


Tahapan Pemilihan Gubernur Jatim (Pilgub) Jatim 2018 terus dilakukan KPU Jatim. Kali ini tahapan yang dilakukan KPU Jatim yaitu pembukaan dan perekrutan pendaftaran PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan PPS (Panitia Pemungutan Suara) Pilgub Jatim Tahun 2018 di 38 KPU Kabupaten/ Kota di Jawa Timur.
Ketua KPU Jatim, Eko Sasmito ditemui di kantor KPU Jatim, Selasa (17/10) membenarkan saat ini KPU Jatim sedang melakukan perekrutan dan pendaftaran PPK dan PPS di Kabupaten/kota di Jatim, dimana tahapan PPK dan PPS ini dibuka mulai 12 Oktober - 12 November 2017 mendatang. KPU akan mengambil PPK lima orang perkecamatan dan tiga orang PPS. “Masyarakat yang berkenan dan ingin berpartisipasi silahkan mendaftar di kantor KPU Kabupaten/ Kota masing-masing,"ujarnya.
Lebih lanjut, setelah tahapan PPK dan PPS yaitu pembukaan pendaftaran calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur dari jalur Independen pada November 2017 mendatang. Bahkan menyampaikan untuk Daftar Pemilihan Tetap (DPT) sementara yang sudah dicatat  KPU Jatim untuk Pilgub Jatim 2018 yaitu sebesar 30.900.000 Orang.
Divisi SDM dan Parmas KPU Jatim, Gogot Cahyo Baskoro mengatakan selain melakukan perekrutan PPS dan PPK, KPU Jatim  pendaftaran Pemantau Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Timur Tahun 2018.  “Pemantau Pemilihan sebagaimana disebutkan dalam Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2017 Pasal 30 (1) dapat dilakukan oleh Pemantau Pemilihan Dalam Negeri dan Pemantau Pemilihan Asing,” ujarnya.
Pemantau Pemilihan Dalam Negeri pada Pilgub Jatim ialah organisasi kemasyarakat yang terdaftar di Pemerintah yang mendaftar dan memperoleh akreditasi dari KPU Jatim untuk melakukan pemantauan. Sedangkan Pemantau Pemilihan Asing merupakan lembaga dari luar negeri yang mendaftar dan telah memperoleh akreditasi dari KPU untuk melakukan pemantauan pemilihan.
“Saat ini syarat, tata cara, waktu dan tempat pendaftaran Pemantau Pemilihan Pilgub Jatim dapat diketahui dan diakses di website KPU Jatim (kpujatim.go.id), media sosial (facebook dan twitter), dan papan pengumuman kantor KPU Jatim. Kemudian formulir pendaftarannya selain dapat diambil di kantor KPU Jatim juga dapat didownload di website KPU Jatim,” tutur Anggota KPU Jatim ini.

Share:

Panwascam Kawal Hingga Pilpres 2019



Sebanyak 81 Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) se Kabupaten Lamongan resmi dilantik Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Lamongan Tony Wijaya di Pendopo Lokatantra, Kamis (26/10).
Prosesi pelantikan itu disaksikan oleh Pimpinan Bawaslu Propinsi Jawa Timur Aang Khunaifi, jajaran pimpinan partai politik di Lamongan, serta Bupati Fadeli dan Wakil Bupati Lamongan Kartika Hidayati.
Sebanyak 81 Panwascam tersebut adalah hasil seleksi dari 304 orang pendaftar. Setelah merampungkan sejumlah tes, maka Panwaslu Lamongan menetapkan 3 orang Panwascam di masing-masing Kecamatan.
Panwascam ini selanjutnya akan bertugas pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2018, pemilihan Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, serta Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2019.
Di tengah sambutannya, Tony mengucapkan terima kasih kepada Bupati Fadeli karena telah memfasilitasi berupa sebidang tanah untuk pembangunan gedung Panwaslu.
Sedangkan Aang Khunaifi mengingatkan bahwa Panwascam sebagai penyelenggara pemilu, terikat kode etik pemilu.
Maka dia meminta Panwascam harus menjaga sikap dan perilaku selama berinteraksi. Baik dengan sesama Panwascam ataupun dengan publik ketika melaksanakan tugasnya.
Ia juga berharap agar tetap menjaga hubungan koordinasi yang baik dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
Sementara Bupati Fadeli berharap jika ada perbedaan pendapat atau sengketa pemilu, Panwascam dapat menyelesaikan tanpa melalui kekerasan. Pendekatan dengan masyarakat bisa dilakukan dengan dialog dan koordinasi dengan berbagai pihak, seperti muspika.
“Selamat dan sukses kepada Panwascam yang baru dilantik. Semoga sukses tugas Panwas pada waktu pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lamongan akhir tahun 2015 lalu dapat terulang,” pesan Fadeli.
Share:

Sahabat Bawaslu

Sahabat Bawaslu

Popular Posts

Mars Pengawas Pemilu

Histats